Bisnis perbenihan dan pembibitan tebu memiliki prospek yang cerah. Untuk tahun 2011 saja diperkirakan kebutuhan bibit untuk Kebun Tebu Giling mencapai 6,4 juta stek. Karena penyediaan benih dari kebun berjenjang belum mampu memenuhi kebutuhan nasional pemerintah tengah mendorong perbanyakan bahan tanan tebu melalui kultur jaringan.
Data Kebutuhan Benih 2010 sd 2014Sumber: Ditjenbun
Tentu ini tidak lepas dari adanya perluasan penanaman komoditas tebu di luar wilayah Jawa. Saat ini tebu sudah dikembangkan di beberapa daerah di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi hingga ke Papua. Bahkan beberapa PG asal Sulawesi telah melepas varietasnya sendiri agar dapat memenuhi kebutuhan bahan tanamnya secara mandiri.
Oleh sebab itu, investasi di sektor perbenihan tebu adalah hal yang patut dipertimbangkan. Selain karena pasarnya tersedia dengan tingkat kebutuhan yang cukup tinggi, juga diperkirakan permintaan terhadap benih unggul meningkatkan secara signifikan.
Selasa, 25 Januari 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar