Ternyata tidak semua biji sawit yang berkecambah dipasarkan oleh produsen benih. Gambar di atas menunjukkan aktivitas penyortiran yang dilakukan oleh sebuah sumber benih. Kecambah yang terkontaminasi jamur, berwarna putih, atau memiliki ukuran yang ekstrim akan otomatis dipisahkan.
Sebenarnya benih-benih afkiran tersebut masih dapat digunakan. Namun untuk menjaga kualitas kecambah, biji tersebut akan dimusnahkan. Selain aktivitas penyortiran benih-benih ini juga mendapatkan perlakukan pencegahan jamur dengan perendaman di larutan fungisida. Tujuannya jelas, agar konsumen mendapatkan benih sawit dengan kualitas terbaik.
Kamis, 09 Juni 2011
Selasa, 07 Juni 2011
KANTUNG HANYA UNTUK KEMASAN BENIH
Banyak konsumen benih yang menghubungi kami dan menanyakan berapa harga benih per kantung? Tentu kami menjawab jika benih dijual per kecambah bukan per kantung.
Seperti gambar di atas, adalah benih yang dikemas di dalam kantung plastik milik PT. Bakti Tani Nusantara, sumber benih resmi di Batam. Sumber benih menggunakan kemasan plastik ini untuk melindungi kecambah agar tetap baik hingga sampai ke konsumen.
Ketika akan dikirim kantung plastik ini akan dimasukkan ke peti atau kardus. Dan setiap kemasan akan dilengkapi dengan kode-kode maupun tanda khusus untuk menunjukkan keaslian benih.
Oleh sebab itu benih unggul bermutu tidak pernah dijual per paket. Dan jika ada tawaran kecambah per kemasan, bisa jadi, adalah indikator benih palsu.
INI DIA BIBIT 3 BULAN MILIK PT. BTN
PT. Bakti Tani Nusantara ,sumber benih kelapa sawit yang berada di Batam, menyediakan bibit umur 3 bulan. Pasalnya banyak konsumen yang memilih membeli bibit dari pada kecambah untuk menghemat waktu penangkaran.
Namun jika menggunakan polibeg yang lazim digunakan untuk penangkaran tentu masalah yang dihadapi adalah pengiriman bibit jarak jauh. Karena akan sangat membutuhkan tempat yang cukup luas ketika diangkut. Oleh sebab itu PT. Bakti Tani Nusantara mengembangkan teknik pembibitan menggunakan media tanam dan polibeg yang lebih kecil.
Dengan teknik ini bibit dengan mudah dicabut dan dapat segera dipindahkan ke polibeg besar. Dan mudah dikirimkan menggunakan pesawat. Jadi bibit ini bisa dikirim hingga ke daerah Sulawesi.
Jenis sawit digunakan sebagai TN 1. Potensi produksi 30 ton/ha/tahun dan telah ditetapkan pemerintah sebagai varietas unggul. Sehingga layak digunakan oleh konsumen.
PT. Bakti Tani Nusantara telah menyiapkan bibit 3 bulan untuk diperoleh oleh konsumen dalam jumlah besar. Dan bibit ini ditawarkan dengan harga yang relatif terjangkau.
Namun jika menggunakan polibeg yang lazim digunakan untuk penangkaran tentu masalah yang dihadapi adalah pengiriman bibit jarak jauh. Karena akan sangat membutuhkan tempat yang cukup luas ketika diangkut. Oleh sebab itu PT. Bakti Tani Nusantara mengembangkan teknik pembibitan menggunakan media tanam dan polibeg yang lebih kecil.
Dengan teknik ini bibit dengan mudah dicabut dan dapat segera dipindahkan ke polibeg besar. Dan mudah dikirimkan menggunakan pesawat. Jadi bibit ini bisa dikirim hingga ke daerah Sulawesi.
Jenis sawit digunakan sebagai TN 1. Potensi produksi 30 ton/ha/tahun dan telah ditetapkan pemerintah sebagai varietas unggul. Sehingga layak digunakan oleh konsumen.
PT. Bakti Tani Nusantara telah menyiapkan bibit 3 bulan untuk diperoleh oleh konsumen dalam jumlah besar. Dan bibit ini ditawarkan dengan harga yang relatif terjangkau.
Langganan:
Postingan (Atom)